BAKATKU ADALAH KEYAKINAN

Di dunia ini banyak sekali hal yang buatku tak mengerti apa arti keyakinan,, sampai ku mengerti dengan sendiri betapa pentingnya suatu keyakinan itu. Dalam hidup tak sepenuhnya apa yang aku anggap mudah itu bener-benar mudah karena kenyataan bisa saja sebaliknya.. well,,  ini ceritaku di hari senin 6 Juni 2012 @Semarang.

Pagi yang cerah,,, (jelas karena kota ini jarang hujan, jarang juga kemarau :D) memulai aktivitasku denga semangat, ku buka hariku dengan shalat dan berdoa, berharap Allah selalu menjagaku lewat malaikat-malaikatnya juga menjaga keluargaku (amin)…

Setelah seharian penuh canda, tawa, dan emosi kututup malam dengan tetap bersyukur karena Allah telah memberi warna di setiap hari-hariku.

Selasa, 5 Juni 2012

Pagiku kacau L lagi-lagi aku kesiangan bangun untuk UAS Olahraga,, panik sudah jelas. Ku lihat jam di handphone pukul 06.10 sedangkan olahraga harus sampai di Stadion jam 06.30, hanya sisa 20 untuk sampai tepat waktu sebelum gerbang stadion di tutup. Aku tak ingin kejadian hari kemarin terulang, dengan secepat kilat aku mandi, berseragam olahraga, dan sepatu entah seperti apa jilbabku saat itu tapi sepertinya wanita berjilbab akan selalu terlihat cantik.. hihihi..

Waw, hatiku berkata yess, karena tidak terlambat. Kujalani UAS bertema “senam” seadanya karena aku tidak menghafal gerakan senam.

Seusai olahraga ku lihat jam pukul 08.30 dengan lambat aku membuka laptop, menatap layar monitor, membuka aplikasi corel draw dan bahan-bahan berupa gambar untuk membuat poster. Kuhubungi temanku Feby untuk mengajarkan aku membuat poster dengan corel draw, tapi saat itu dia sedang mengerjakan tugas Kartografi di warnet.

Alhasil aku termenung selama 5 menit . . . . 10 menit . . . . 30 menit . . . yang kudapat hanyalah kebingungan. Jujur, buatku corel draw itu sulit, bukan hanya corel saja aku pun tidak bisa menggunakan photoshop L yang menurut teman-teman lain lebih mudah dari corel. Jadi wajar aku hanya bisa termenung, walaupun imajinasi untuk isi poster sudah melimpah.

Targetku saat itu membuat poster yang bagus dengan hasil memuaskan lebih dari teman-temanku. Awalnya aku yakin aku bisa tapi dilihat dari kemampuan aku tidak menguasai corel draw belum lagi deadline pengumpulan tugas poster jam 4 sore. keyakinanku yang begitu kuat membuat aku semangat mengerjakan poster.

 Belajar corel draw secara otodidak, sedikit demi sedikit dan gagal. Poster yang ku buat tak sesuai alur di imajinasiku. Akhirnya jam 11.00 aku tidur dan jam 2 siang aku bangun. Ku coba lagi, lagi dan lagi membuahkan hasil tapi yang biasa saja sampai aku mengucap “ini poster paling jelek yang pernah ku lihat”.

@GreenCity

Sebenarnya poster itu terlihat bagus bukan karena kemampuan aku mengedit tetapi karena aku mampu menyakinkan hatiku untuk mendapat hasil yang memuaskan, bukan pula pujian dari banyak teman-temanku yang ku inginkan tapi penghargaan dari dosen lah yang selalu aku harapkan atas usahaku sendiri.

posisi ku juga bukan lah orang luar biasa untuk orang lain, aku juga bukan orang yang hebat tapi aku adalah orang yang luar biasa untuk diriku dan masa depanku..

          so yakin lah pada diri sendiri karena sesungguhnya kita mampu melakukan hal-hal luar biasa yang kita anggap tidak mungkin J

“KEYAKINANMU ADALAH SEMANGAT!!!

DAN SEMANGATMU ADALAH MASA DEPANMU”